Hijabers kok traveling?

Driver : “Mbak, nggak takut jalan sendirian?”

Staf Hotel: “Mbak kan perempuan, pakai hijab pula. Nggak takut nanti ketemu orang jahat?”

Dua pertanyaan di atas selalu ditanyakan ke saya ketika saya sedang melakukan perjalanan bisnis sendirian atau solo traveling.

Pengennya sih nanya balik, memangnya kalau perempuan dan pakai hijab, nggak boleh jalan-jalan, ya?

Rugi dong kalau nggak jalan-jalan. Padahal niat saya jalan-jalan itu karena Allah selalu menjabah doa seorang musafir. Terus juga, jadi traveler membuat kita jadi tambah banyak bekas tempat sujudnya, yang nantinya insyaAllah jadi saksi saat kita dihitung timbangan amalnya. Terus lagi, jadi traveler membuat kita bisa selalu tadabbur alam. Lalu berujung jadi makin dekat dengan Allah SWT.

Negara kita ini indah dan aman. Rugi banget kalau nggak dijelajahi. Karena selain dapat pengalaman, insyaAllah dapat pahala asal kita nggak melakukan hal maksiat.

Nah, buat kalian para hijabers, belum ada tanggungan, tapi masih ragu buat jalan-jalan, nggak ada salahnya mulai sekarang buka hati dan pikiran. Kalau kamu ngerasa jalan-jalan nggak ada manfaatnya, rencanakan saja jalan-jalan kamu supaya bisa bermanfaat. Innal a’malu binniyat, right?

Misalkan, kamu bisa sharing pengalaman kamu ke orang lokal. Ngajar anak SD di sekolah terpencil, bawain buku-buku atau barang-barang kamu yang nggak terpakai untuk diberikan buat orang yang membutuhkan di tempat kamu akan traveling.

Mungkin sekilas sepele banget hal-hal kayak gini. Tapi percaya deh, di tempat-tempat tertentu, yang bahkan panoramanya terkenal indah ke seantero jagad, masih banyak orang yang butuh perhatian kita.

Ilmu kamu mungkin belum seberapa, tapi kalau kamu bagi dengan mereka, akan sangat luar biasa. Barang-barang kamu mungkin banyak yang kamu buang karena nggak berharga, tapi sungguh akan sangat berharga buat mereka.

Hijab travelers harus bisa bermanfaat buat orang lain dong ya? Nggak usah sibuk ngurusin pemerintah yang inilah itulah. Nggak usah juga kamu ribet mencerca presiden beginilah begitulah. Menterinya ini anu. Kalau kamu sudah lihat secara langsung di lapangan, maka kamu bakalan sibuk buat bergerak, bukan sibuk buat mencerca karena kamu sadar itu nggak ada gunanya.

Hijabers kok traveling?

Kenapa Nggak?

Karena selalu ada pelajaran yang dipetik dalam setiap perjalanan.